Praktikum mudah dan gampang...
Mau coba ??
Monggo di nikmati..:)
Fotosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya, dan sintesis yang berarti menyusun.Jadi fotosintesis dapat diartikan sebagai suatu penyusunan senyawa kimia kompleks yang memerlukan energi cahaya. Sumber energi cahaya alami adalah matahari. Proses ini dapat berlangsung karena adanya suatu pigmen tertentu dengan bahan CO2 dan H2O. Cahaya matahari terdiri atas beberapa spektrum, masing-masing spektrum mempunyai panjang gelombang berbeda, sehingga pengaruhnya terhadap proses fotosintesis juga berbeda.
Orang
yang pertama kali menemukan fotosintesis adalah Jan Ingenhousz. Fotosintesis
merupakan suatu proses yang penting bagi organisme di bumi, dengan fotosintesis
ini tumbuhan menyediakan bagi organisme lain baik secara langsung maupun tidak
langsung. Jan Ingenhosz melakukan percobaan dengan memasukkan tumbuhan Hydrilla
verticillata ke dalam bejana yang berisi air. Bejana gelas itu ditutup
dengan corong terbalik dan diatasnya diberi tabung reaksi yang diisi air hingga
penuh, kemudian bejana itu diletakkan di terik matahari. Tak lama kemudian
muncul gelembung udara dari tumbuhan air itu yang menandakan adanya oksigen.
Fotosintesis merupakan suatu proses biologi yang kompleks, proses ini menggunakan energi dan cahaya matahari yang dapat dimanfaatkan oleh klorofil yang terdapat dalam kloroplas. Proses fotosintesis dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain air (H2O), konsentrasi CO2, suhu, umur daun, translokasi karbohidrat, dan cahaya. Tetapi yang menjadi faktor utama fotosintesis agar dapat berlangsung adalah cahaya, air, dan karbondioksida
MAU TAU LEBIH BANYAK ? KLIK "LINK KE POSTING INI" DI BAWAH...
Alat
·
beaker gelas,
·
corong kaca,
·
tabung reaksi,
·
kawat dan
·
cutter.
Bahan
·
Hydrilla
verticillata,
·
Air
·
dan larutan 0,25 % NaHCO3.
CARA KERJA
Ø Memasukkan beberapa cabang Hydrilla
verticillata yang sehat sepanjang kira-kira 7-15 cm ke dalam corong kaca.
Ø Memasukkan corong kaca ke dalam beaker gelas
yang berisi medium, di mana setiap 100 ml air ditambahkan 2 ml NaHCO3 0,25
% dengan posisi corong menghadap ke bawah.
Ø Menutup bagian atas corong dengan tabung
reaksi yang diusahakan berisi sebagian besar medium, dalam keadaan terbalik (
di dalam bak yang berisi air).
Ø Diletakan ditempat terang
dalam ruangan.
Ø Mengamati timbulnya gelembung-gelembung gas
yang muncul dari potongan cabang / ranting yang terjadi selama 5’ 10’ dan 15’. Banyaknya gelembung per
satuan waktu dapat digunakan sebagai petunjuk laju fotosintesis.
Ø Hasil pengamatan / data yang diperoleh
ditampilkan dalam bentuk grafik. Buatlah pembahasan dan kesimpulannya.
0 komentar:
Posting Komentar