Tak terulang dua kali


Tak terulang dua kali

            Sering kita bermimpi dan berangan, ingin menjadi orang yang sukses dan dapat membahagiakan orang tua, ingin menjadi Dokter, ingin menjadi polisi, pilot, guru, dan ingin itu ini.
         Tapi nyatanya. Kita belum mendapatkan semua itu. Hal itu tak lain karena kita tak memulainya dari sekarang. Kita menunggu besar. Menunggu setelah bekerja. Baru melakukan apa yang diimpi-impikan sewaktu kecil. Sebenarnya ini adalah konteks yang salah, ini sebuah sudut pandang yang salah. Karena jika kita ada waktu sekarang ngapain kita buang-buang waktu untuk itu. Lakukanlah sekarang ! Masa muda itu tak akan terulang dua kali. Hanya sekali dan itu tak bisa ditukar dengan uang.
                      Pernah ada cerita pencuri paling diincar di seluruh dunia, kala itu zaman awal-awal revolusi Inggris. Dia bernama Arthur Barry. Dia penjahat sekaligus pencuri yang sangat kejam, dia tak mau mencuri barang murahan. Semua barang curiannya adalah barang-barang mewah dan berkelas tinggi, tak heran jika ia mendapat gelar pencuri no 1 di dunia dan diincar banyak polisi di seluruh dunia terkhususnya Benua Eropa.
                     
Setelah sekian lama mengguliti bidang pencurian dan beraksi dalam dunia kejahatan. Tiba-tiba Arthur menghilang. Tak ada yang tahu dimana dan kemana dia sekarang. Para aparat keamanan dapat tersenyum lebar mendengar kabar tersebut. Banyak yang mencarinya, hingga pergi keberbagai kota dan negara. Namun tak ada hasil. Bertahun-tahun si Arthur menghilang, akhirnya ditemukan juga dalam keadaan terasing dan hidup sederhana, tak tahu harta curiannya dibawa kemana.
                      Yang menemukan waktu itu adalah seorang wartawan berita. Karena merasa kenal dengan wajah Arthur dia mendekati dan menanyakan nama orang tersebut. Alhasil, ternyata itu benar dan dia sudah menghentikan masa kejayaannya sebagai pencuri dan penjahat sudah beberapa tahun yang lalu sebelum si wartawan datang. Banyak pertanyaan yang dilontarkan si wartawan kepada Arthur. Sampai akhirnya Arthur terdiam karena merasa tersentuh mendengar pertanyaan wartawan terakhir. Dia bertanya, “kenapa engkau berhenti menjadi penjahat?”. Arthur terdiam sebentar, lalu menjawab. “Aku berhenti bukan karena aku ingin hidup seperti orang pada umumnya, aku berhenti bukan karena aku tak ingin lagi mencuri barang-barang mewah, tapi aku berhenti mencuri karena aku sudah terlalu banyak mencuri, mencuri masa muda ku yang sangat berharga. Masa dimana aku dulu dapat menggapai cita-citaku. Masa-masa aku mempunyai banyak teman. Sekarang aku gagal.”
                      Nah, jadi bagi kita-kita yang masih muda dan masih banyak tenaga. Ayo lah, kita kejar dan raih dari sekarang yang diimpikan itu. Kita bangun rumah dan mimpi di dunia dengan kerja keras dan Do’a dan jangan lupa kita bangun surga di Akhirat dengan ibadah dan amal. Because masa muda tak akan terulang untuk kedua kalinya.

Penulis : change mind ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel Tak terulang dua kali ini dipublish oleh change mind pada hari Senin, 14 Mei 2012. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Tak terulang dua kali
 

0 komentar:

Posting Komentar

diooda